Bersama Coach Akmal Dahlah dari Malaysia |
Gaung olimpiade Rio 2016 telah menggema, bahkan yang menggembirakan adalah salah satu anak bangsa Riau Ega menjadi pemenang dalam salah satu cabang panahan. Alhamdulillah.. semoga Allah merahmati para penggiat panahan di Indonesia.
Tapi.. jauh sebelum olimpiade modern dihelat di Yunani, ternyata kaum muslimin di zaman Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam juga mengadakan perlombaan, diantaranya adalah lomba memanah.
Mari kita cermati bersama:
Dari Salamah bin Akwa’ bahwa Nabi shallallahualihi wasallam melewati orang-orang dari Aslam yang sedang berlomba memanah, lalu Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda, “Memanahlah wahai keturunan Isma’il, karena bapak kalian adalah pemanah! Saya bersama Bani Fulan.†Lalu satu dari pihak (yang berlomba) menahan panahnya, maka Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda, “Kenapa kalian tidak melepaskan anak panah kalian?†Mereka menjawab, “Bagaimana kami akan memanah, sedangkan Anda dipihak mereka?†Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda, “Memanahlah kalian, saya berada di pihak kalian semua.†(HR Bukhari)
Begitu cintanya para sahabat ridhwanullah 'alaihim, hingga mereka cemburu ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menjadi supporter pada salah satu kelompok peserta lomba memanah. Hingga mereka menahan melepaskan anak panahnya.
Quote:
Jika latihan memanah itu bukan sesuatu yang penting dan bermanfaat, bagaimana mungkin Nabi shallallahu alaihi wasallam sudi meluangkan waktunya yang sangat berharga demi menonton perlombaan memanah yang diselenggarakan para sahabat dan menjadi “suporternya†^_^
Kalau Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam saja sampai sampai meluangkan waktu beliau, lalu pertanyaannya adalah.. mengapa kita tidak menekuni olahraga ini?